Ingin mendapatkan informasi terkini langsung ke WhatsApp Anda? Ikuti Channel saya!

Daftar Jurnal Ilmiah yang Menerima Negative Results

Penting bagi peneliti untuk mempublikasikan negative results untuk meningkatkan kualitas penelitian dan mengurangi duplikasi penelitian yang sama.
Sumber gambar: andreas160578 dari Pixabay


Menjadi peneliti adalah pekerjaan yang membutuhkan kesabaran, dedikasi, dan keterampilan. Setiap peneliti berharap mempublikasikan hasil yang positif dan menunjukkan bahwa hipotesis mereka benar. Namun, kenyataannya banyak penelitian yang menghasilkan hasil negatif, yaitu hasil yang tidak memenuhi harapan atau tidak menunjukkan hubungan antara variabel yang diteliti.

Apa itu Negative Result?

Dalam dunia akademik, negative results dipahami sebagai hasil dari suatu penelitian atau eksperimen yang tidak memperoleh hasil yang diharapkan atau tidak menunjukkan hubungan antara variabel yang diteliti. Ini bisa berarti bahwa hipotesis awal ditolak atau hasil yang diperoleh tidak memenuhi kriteria untuk diterima sebagai bukti untuk menguji hipotesis tersebut. Meskipun desain riset telah disusun dengan seksama, negative results tidak dapat dimaknai bahwa penelitian yang dilakukan gagal. Namun dampaknya, ini tentu menjadi kekuatiran tim peneliti karena secara tradisional, negative results bukan menjadi prioritas untuk publikasi di jurnal ilmiah karena dianggap kurang atraktif.

Walaupun negative results seringkali diabaikan atau tidak diterbitkan, sebenarnya sangat penting dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas penelitian dan mengurangi duplikasi penelitian yang sama. Negative results membantu menjaga agar peneliti tidak salah memahami atau memanfaatkan data, dan membantu mencegah publikasi hasil yang tidak konsisten atau tidak dapat dipertanggungjawabkan pelanggaran etika publikasi).

Mengapa negative result bisa terjadi?

Ada beberapa alasan penting yang sering kali mengantarkan para peneliti pada negative result.

  1. Hipotesis awal tidak akurat dan didasarkan pada asumsi yang salah dan tidak tepat.
  2. Kesalahan teknis yang mencakup pemilihan desain studi yang tidak sesuai, penggunaan material yang keliru, atau penggunaan metode statistik yang tidak tepat.
  3. Peneliti tidak dapat mengkonfirmasi temuannya yang diperoleh dari hasil-hasil riset yang diterbitkan sebelumnya.

Pentingnya menerbitkan Negative Results

Phyllis G. Weintraub (2016), Editor Journal of Insect Science menyebutkan setidaknya empat alasan mengapa jurnal yang dikelolanya menerima artikel-artikel dengan negative results.
  • Pemikiran ilmiah tidak selalu berpikiran terbuka dan tanpa bias; teori-teori yang saat ini diterima bisa jadi akan sulit untuk digulingkan. Menerbitkan hanya informasi selektif, yaitu hasil-hasil positif, tidak memungkinkan seseorang untuk memahami keseluruhan situasi. Namun, dengan menerbitkan data atau hasil negatif yang bertentangan dengan cara berpikir yang mapan, kita dapat lebih cepat sampai pada pemahaman baru tentang situasi, apa pun itu.
  • Hasil-hasil negatif akan sangat penting untuk bidang-bidang yang lebih luas yang masih memiliki relevansi, membantu menginterpretasikan hasil positif yang mungkin telah diperoleh dalam studi terkait.
  • Jika hasil negatif tidak dilaporkan, konsep yang tidak produktif atau cacat dapat terus menerima dukungan dana dari lembaga. Kita dapat mengalihkan pendanaan tersebut ke riset yang berpotensi lebih bermanfaat. Berapa banyak dana yang telah digunakan untuk mendukung ide yang terlihat bagus di atas kertas tetapi sebenarnya tidak membuahkan hasil? Sudah berapa kali hal ini diulangi oleh lembaga pendanaan di berbagai negara di seluruh dunia? Jika kegagalan awal telah dilaporkan, lembaga pemberi hibah dapat menyalurkan dana tersebut ke proyek lain.
  • Pelaporan hasil negatif dapat membantu ilmuwan lain menyesuaikan rencana penelitian mereka dan meningkatkan peluang keberhasilan mereka. Begitu sebuah ide telah dikembangkan dan sebuah tim telah bersiap untuk benar-benar melakukan penelitian, mereka akan bekerja dengan cara yang paling logis; A ke B, B ke C, dan akan memvalidasi setiap langkah. Pada titik ini tidak ada alasan untuk “berpikir out-off-the box”. Ketika upaya awal gagal, berapa lama kelompok akan terus mencurahkan waktu dan sumber daya untuk upaya yang akhirnya akan gagal? Jika data negatif telah dipublikasikan—penelitian berikutnya akan berpotensi mengambil arah yang sangat berbeda untuk memecahkan masalah tersebut.

Mempublikasikan negative results artinya memperkenankan para ilmuan dan peneliti lain untuk belajar dari riset tersebut dan menghindarkan mereka dari pengulangan eksperimen yang berpotensi mengarah kepada kegagalan.

Syarat Negative Result dapat diterbitkan

Jurnal Resources, Conservation & Recycling memberikan beberapa kriteria khusus agar negative results dapat diterbitkan di jurnal tersebut.

  1. The experiments must be conducted correctly and repeated multiple times to ensure the quality;
  2. The data must be proved to be statistically negative based on rigorous data analysis;
  3. Complete access to the methodologies and raw data must be provided together with the submission;
  4. The research must be performed in collaboration with other researchers or laboratories in the same or similar research field globally.

Contoh publikasi negative results

Berikut ini beberapa publikasi negative result yang yang berhasil terbit di Nature.

Bidang medis

Albani, F., Fusina, F., Granato, E., Capotosto, C., Ceracchi, C., Gargaruti, R., Santangelo, G., Schiavone, L., Taranto, M. S., Tosati, C., Vavassori, E., & Natalini, G. (2021). Corticosteroid treatment has no effect on hospital mortality in COVID-19 patients. Scientific Reports11(1), 1015. https://doi.org/10.1038/s41598-020-80654-x
Cho, Y. Y., & Chung, Y. J. (2020). Vitamin D supplementation does not prevent the recurrence of Graves’ disease. Scientific Reports10(1), 16. https://doi.org/10.1038/s41598-019-55107-9
Marmerstein, J. T., McCallum, G. A., & Durand, D. M. (2021). Direct measurement of vagal tone in rats does not show correlation to HRV. Scientific Reports11(1), 1210. https://doi.org/10.1038/s41598-020-79808-8
Pollet, V., Castelein, R. M., van de Sande, M., Witbreuk, M., Mostert, A. K., Besselaar, A., van Bergen, C., Beek, E., Uiterwaal, C. S. P. M., & Sakkers, R. J. B. (2020). Abduction treatment in stable hip dysplasia does not alter the acetabular growth: Results of a randomized clinical trial. Scientific Reports10(1), 9647. https://doi.org/10.1038/s41598-020-66634-1
Thaler, A., Shenhar-Tsarfaty, S., Shaked, Y., Gurevich, T., Omer, N., Bar-Shira, A., Gana-Weisz, M., Goldstein, O., Kestenbaum, M., Cedarbaum, J. M., Orr-Urtreger, A., Giladi, N., & Mirelman, A. (2020). Metabolic syndrome does not influence the phenotype of LRRK2 and GBA related Parkinson’s disease. Scientific Reports10(1), 9329. https://doi.org/10.1038/s41598-020-66319-9

Neurobiologi

Bonnevie, V. S., Dimintiyanova, K. P., Hedegaard, A., Lehnhoff, J., Grøndahl, L., Moldovan, M., & Meehan, C. F. (2020). Shorter axon initial segments do not cause repetitive firing impairments in the adult presymptomatic G127X SOD-1 Amyotrophic Lateral Sclerosis mouse. Scientific Reports10(1), 1280. https://doi.org/10.1038/s41598-019-57314-w
Johannes, N., Dienlin, T., Bakhshi, H., & Przybylski, A. K. (2022). No effect of different types of media on well-being. Scientific Reports12(1), 61. https://doi.org/10.1038/s41598-021-03218-7
Lee, J. J., Andreazza, S., & Whitworth, A. J. (2020). The STING pathway does not contribute to behavioural or mitochondrial phenotypes in Drosophila Pink1/parkin or mtDNA mutator models. Scientific Reports10(1), 2693. https://doi.org/10.1038/s41598-020-59647-3
Neilands, P., Hassall, R., Derks, F., Bastos, A. P. M., & Taylor, A. H. (2020). Watching eyes do not stop dogs stealing food: Evidence against a general risk-aversion hypothesis for the watching-eye effect. Scientific Reports10(1), 1153. https://doi.org/10.1038/s41598-020-58210-4
Svensson, M., Andersson, E., Manouchehrian, O., Yang, Y., & Deierborg, T. (2020). Voluntary running does not reduce neuroinflammation or improve non-cognitive behavior in the 5xFAD mouse model of Alzheimer’s disease. Scientific Reports10(1), 1346. https://doi.org/10.1038/s41598-020-58309-8
Wilhelm, I., Schreiner, T., Beck, J., & Rasch, B. (2020). No effect of targeted memory reactivation during sleep on retention of vocabulary in adolescents. Scientific Reports10(1), 4255. https://doi.org/10.1038/s41598-020-61183-z

Ekologi dan evolusi

Castle, G., Smith, D., Allen, L. R., & Allen, B. L. (2021). Terrestrial mesopredators did not increase after top-predator removal in a large-scale experimental test of mesopredator release theory. Scientific Reports11(1), 18205. https://doi.org/10.1038/s41598-021-97634-4
Griffiths, S. R., Lumsden, L. F., Robert, K. A., & Lentini, P. E. (2020). Nest boxes do not cause a shift in bat community composition in an urbanised landscape. Scientific Reports10(1), 6210. https://doi.org/10.1038/s41598-020-63003-w
McAfee, A., Milone, J. P., Metz, B., McDermott, E., Foster, L. J., & Tarpy, D. R. (2021). Honey bee queen health is unaffected by contact exposure to pesticides commonly found in beeswax. Scientific Reports11(1), 15151. https://doi.org/10.1038/s41598-021-94554-1
Vernouillet, A., & Kelly, D. M. (2020). Individual exploratory responses are not repeatable across time or context for four species of food-storing corvid. Scientific Reports10(1), 394. https://doi.org/10.1038/s41598-019-56138-y

Imunologi

Borca, M. V., O’Donnell, V., Holinka, L. G., Risatti, G. R., Ramirez-Medina, E., Vuono, E. A., Shi, J., Pruitt, S., Rai, A., Silva, E., Velazquez-Salinas, L., & Gladue, D. P. (2020). Deletion of CD2-like gene from the genome of African swine fever virus strain Georgia does not attenuate virulence in swine. Scientific Reports10(1), 494. https://doi.org/10.1038/s41598-020-57455-3
Kirsebom, F., Michalaki, C., Agueda-Oyarzabal, M., & Johansson, C. (2020). Neutrophils do not impact viral load or the peak of disease severity during RSV infection. Scientific Reports10(1), 1110. https://doi.org/10.1038/s41598-020-57969-w
Nwaogu, C. J., Cresswell, W., & Tieleman, B. I. (2020). Geographic variation in baseline innate immune function does not follow variation in aridity along a tropical environmental gradient. Scientific Reports10(1), 5909. https://doi.org/10.1038/s41598-020-62806-1
Stervbo, U., Rahmann, S., Roch, T., Westhoff, T. H., & Babel, N. (2020). Epitope similarity cannot explain the pre-formed T cell immunity towards structural SARS-CoV-2 proteins. Scientific Reports10(1), 18995. https://doi.org/10.1038/s41598-020-75972-z

Daftar jurnal yang menerima Negative Results

Nama Jurnal Fokus Cakupan Pengindeks Tautan
PeerJ multidicipline Scopus & WoS link
F1000Research multidicipline Scopus link
Positively Negative multidicipline Scopus link
Journal of Pharmaceutical Negative Results pharmacy Scopus & WoS link
Journal of Articles in Support of the Null Hypothesis psychology DOAJ link
Journal of Negative Results ecology and evolutionary biology WoS link
Journal of Negative Results in BioMedicine biomedicine Scopus link
The All Results Journals science DOAJ link

Selain jurnal-jurnal di atas, saya juga menyarankan Anda untuk melakukan korespondensi awal kepada editor jurnal yang spesifik menerbitkan publikasi di bidang ilmu Anda untuk menanyakan apakah jurnal tersebut menerima negative results.

Jadi, jangan takut untuk mempublikasikan negative results. Ini adalah bagian penting dari proses penelitian dan membantu memastikan bahwa hasil yang diterima oleh masyarakat akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Publikasi negative results adalah bagian penting dari menjaga integritas dan memastikan bahwa dunia akademik berkembang dengan benar.

Dosen, kadang ngerjain riset, kadang ngisi acara atau pelatihan, namun seringnya berimajinasi.